Gelar Salat Gaib, Istri Awak KRI Nanggala-402 Berharap Masih Ada Keajaiban
Rabu, 28 April 2021
Edit
Gelar Salat Gaib, Istri Awak KRI Nanggala-402 Berharap Masih Ada Keajaiban
Berda Asmara, istri dari Serda Mes Guntur Ari Prasetyo, prajurit KRI Nanggala 402 yang dinyatakan gugur di perairan Bali tetap berharap ada keajaiban untuk suaminya. Dosen Program studi (Prodi) S1 PG PAUD Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) itu pun menggelar salat gaib bersama dengan civitas UNUSA pada Senin (26/4).
Salat gaib ini digelar di halaman parkiran utama Unusa Tower Kampus B Jemursari. Salat gaib tersebut diimami oleh Rais Syuriyah PCNU Surabaya, KH. Mas Sulaiman. Selain salat gaib, civitas akademika Unusa juga menggelar tahlilan untuk mendoakan seluruh awak kapal selam KRI Nanggala-402.
Dalam kesempatan itu, Berda Asmara menyatakan jika dirinya masih berharap ada keajaiban untuk suami dan 52 orang rekannya. Meskipun, Panglima TNI Marsekal TNI, Hadi Tjahjanto telah menyatakan jika KRI Nanggala-402 dinyatakan on eternal patrol.
"Saya masih berharap keajaiban kapal selamnya bisa diangkat dan semua krunya selamat semua," ucap Berda.
Sementara itu, Rektor Unusa, Prof. Dr. Ir. Achmad Jazidie, M.Eng menjelaskan, saat ini Unusa berduka. Bahkan seluruh bangsa Indonesia pun berduka atas tenggelamnya KRI Nanggala-402. Unusa menggelar salat gaib dan tahlil bersama ini lantaran salah satu kru kapal selam yang tenggelam tersebut merupakan suami dari Dosen PG PAUD Unusa, Berda Asmara, M.Pd.
"Salat gaib ini merupakan juga instruksi dari PBNU agar warga Nahdliyin menggelar salat gaib bagi para pahlawan yang telah gugur dalam kru kapal selam KRI Nanggala 402," ungkapnya.
Jazidie mendoakan, untuk semua kru kapal selam KRI Nanggala-402 amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT. Serta keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan, kesabaran, dan ketabahan untuk menjalankan hidup selanjutnya.
"Terlebih bagi keluarga besar bu Berda diberikan ketabahan dan keikhlasan," ungkapnya.
Civitas Akademika Unusa akan memberikan perhatian kepada keluarga Serda Mes Guntur Ari Prasetyo, dengan memberikan beasiswa bagi putrinya yang saat ini masih duduk di kelas 2 sekolah dasar, sehingga dapat menempuh pendidikan lebih lanjut.
"Kami berikan beasiswa hingga selesai sekolahnya, sampai jenjang perguruan tinggi," ucap Jazidie.
Sumber Artikel: